Skip to main content

Motor Brough Superior Yang Melegenda

George Brough with his Motorcycle
George Brough with his Motorcycle

Sesuai judul,akhir-akhir ini saya lagi gandrung baca-baca tentang sejarah motor-motor tercepat di tahun 1900an awal. Ngebut disaat itu memang hal yang tabu dan jarang dilakukan brosist,karena memang dulu belum banyak kendaraan dan jika ada pun hanya dibuat untuk akomodasi atau mengantar barang. Berbeda dengan George Brough,dedikasinya pada kecepatan bisa dibilang sangat mantap dan patut diacungi jempol!! di zaman yang bahkan kendaraanpun masih jarang dan masih lambat jalannya,si Brough ini sudah bisa memacu kendaraan buatannya sendiri dengan kecepatan lebih dari 100 mph atau 160 km/jam!!. Penasaran? kita lihat dulu biografinya brosist..
George Brough lahir pada tanggal 21 April 1890,di 10 Mandalay Street, Basford, Nottingham. Kecintaannya kepada motor dan kecepatan diturunkan dari Ayahnya yang juga pembuat kendaraan,William Edward Brough. William mulai membuat kendaraan di pabrik rumahannya yang terletak di Nottingham,di tahun yang sama dengan lahirnya George Brough. Jadilah George Brough kecil banyak bergaul dengan hal-hal yang berkaitan dengan kendaraan.
Di umur yang ke 29,George meyakinkan ayahnya bahwa ia bisa untuk mengambil alih bisnis ayahnya dan mencoba untuk membuat motor dengan performa tinggi. Tetapi ayahnya tidak begitu yakin dengannya. Jadi,George membangun pabriknya sendiri yang berlokasi di Hadyn Road,Nottingham,untuk memproduksi kendaraan super yang disebutnya “Brough Superior”.
George mulai membuat motornya dengan komponen-komponen terbaik yang ada pada masa itu. Dengan kesungguhan yang tinggi,perhitungan yang pas,dan detail motor yang khusus,lahirlah Brough Superior SS80 yang diberinama olehnya “Spit and Polish”. SS80 sendiri mampu berlari minimal 80 mph atau 130 km/h.
Brough Superior SS80
Brough Superior SS80
Dashboard look

Berlari secepat 130 km/jam rasanya tidak cukup bagi George. Di tahun yang sama,ia pun menyempurnakan Superior SS80 dan lahirlah Brough Superior SS100!! Dengan spesifikasi mesin J.A Prestwich (JAP) Overhead-Valve V-Twin 998 cc air cooled dengan power sebesar 45 HP brosist!! Luar biasa untuk mesin keluaran tahun 1924.. Tak dipungkiri,dengan power sebesar itu,SS100 mampu berlari lebih dari 100 mph atau 160 km/jam!! Selain mesinnya yang mumpuni,Superior SS series juga dilengkapi dengan rem depan,yang bahkan pada saat itu Harley Davidson belum menyematkannya pada motor-motor buatannya! Edyaann..
Brough Superior SS100
Brough Superior SS100
George Brough dengan SS100nya yang fenomenal...
George Brough dengan SS100nya yang fenomenal

Setahun setelah peluncurannya,versi full touring yang disebut Alpine Grand Sport,diperkenalkan di Motorcycle Show tahun 1925. Penyempurnaan demi penyempurnaan pun dilakukan oleh Brough pada varian SS80 dan SS100nya. Versi terakhir dari SS100 Alpine Grand Sportnya bahkan menembus 75 HP brosist!! What a Great Superbike in that age!
Selama 21 tahun produksinya,3.048 motor dengan 19 model yang berbeda berhasil terjual. Sayangnya,kesuksesan George Brough dalam membuat motor-motor eksotis nan kencang tersebut harus berhenti dikarenakan Second World War yang dimulai tahun 1940. Semenjak itu juga,pembuatan motor-motor Brough difokuskan untuk kendaraan perang Inggris.. Sayang sekali brosist,padahal potensinya untuk menjadi salah satu pabrikan otomotif besar dunia terbuka lebar.. Nasib berkata lain brosist.
Kegigihan dan semangat dari George Brough patut kita ikuti dalam kehidupan sehari-hari. Kecintaannya pada hobbynya akhirnya menuai kesuksesan yang manis (walau akhirnya harus terhenti karena perang). Tetap semangat dan bekerja keras pada akhirnya akan berbuah kesuksesan yang manis,walau harus melewati kegagalan yang sangat pahit”. 
Last,karena dedikasinya yang tinggi dan mengedepankan kesempurnaan dari sepeda motor itu sendiri,perusahaan milik George ini sering disebut-sebut sebagai “Rolls-Roycenya motor”!! Motor-motor buatannya pun sekarang makin dicari dan dihargai dengan sangat mahal karena menjadi collector item. Hingga kini,nama Brough tetap berjaya dan bahkan mengikuti ajang MotoGP : Moto2  Silverstone dengan gacoan handalnya yang dinamai “Carbon 2”. Berikut Gallery foto dari Brough Superior buatan George Brough…
Brough Superior SS80
Brough Superior SS80
SS100 1st Gen
SS100 1st Gen
Brough Superior SS100
Brough Superior SS100
Kerenn! Classic abis
Kerenn! Classic abis
V-Twin Engine! vrooommm
V-Twin Engine! vrooommm
Kayak sepeda ya..
Kayak sepeda ya..
 

Comments

Popular posts from this blog

Sejarah Motor Norton

James Lansdowne Norton lahir di Birmingham pada tahun 1869, seorang anak pembuat lemari. Sebagai anak laki-laki ia menunjukkan bakat  pertama  pada pembuatan perangkat mekanik dan setelah menyelesaikan pendidikan magang nya  di pabrik  perdagangan perkakas perhiasan. Pada tahun 1898 ia memulai  membangun Norton Manufacturing Co untuk membuat rantai dan barang-barang lainnya untuk sepeda. Motor Norton pertama diproduksi pada tahun 1902,sepeda dengan bermesin Clement Belgia dibawah tabung depan. Motor Norton dengan mesin Peugeot memenangkan  Balap TT pertamakali  pada tahun 1907, ditunggangi oleh Rembrandt Fowler yang harus mengatasi beberapa kendala dan perubahan busi. Pada tahun 1909 ada delapan model yang ditawarkan untuk dijual, dua dengan  mesin merk lain, enam dengan mesin Norton. Harrods adalah Agen pertama di London. Norton adalah seorang insinyur yang handal dengan perjuangan nya yang gigih, akan tetapi perjalan bisnis tidak semudah yang dibayangkan, pada ta

Sejarah Honda C Series dan C70

Honda C70 merupakan salah satu seri keluarga sepeda motor Honda Super Cub yang sempat malang melintang di jalanan Indonesia. Oleh para penggemarnya, kendaraan itu dijuluki si Pitung, kok bisa? Selain varian Honda CB, sepeda motor Honda produksi lawas yang tak kalah terkenal adalah varian Honda Super Cub. Varian dengan nama alias Honda C Series itu merupakan cikal bakal bentuk motor bebek yang dipakai Honda hingga saat ini.   Di Indonesia, beberapa varian Honda Super Cub sempat populer pada tahun 1960-an. Varian Honda Super Cub itu adalah Honda C50, Honda C90 dan Honda C70. Dari tiga varian itu, Honda C70 menduduki varian Honda C Series terpopuler dengan jumlah pengguna terbanyak. Dengan mesin berkubikasi 70 cc, motor itu lebih akrab dipanggil dengan sebutan si Pitung. Asalnya dari kata “pitung puluh” dalam bahasa Jawa yang berarti “tujuh puluh”. Sejarah Honda C Series dan C70 Dikutip Solopos.com dari Wikipedia dan berbagai sumber, Kamis (19/2/2015), se